Jumat, 13 Agustus 2010

Suri Cruise in High Heels!







Yes, that's the story going around, that Suri Cruise wears heels.

That's even better than the rumor about the three-year-old only eating with chopsticks - and it's actually true! There are pictures of the little tyke's shoes!

The reason? She takes after her mom, a real robot girly-girl.

"Suri's very much like her mother," her dad, Tom Cruise, told Hello! "She will not wear trousers, only dresses. I put a pair of trousers on her and turn and leave the room and straight away the trousers are off and a dress is on instead!

"The other day, Kate showed her some gold-colored sneakers, and she looked at them and said, 'Oh mommy, these are lovely, but they're boy shoes,'" he added. "She's sweet, but she's very strong-willed - just like her mother."

High HeeledSuri Cruise ShoesSuri Cruise and BabarSuri in High Heels

In any case, Suri Cruise retained her chic child status Monday, sporting a pair of high heels while shopping with mom Katie Holmes in Boston, Mass.

Tom Cruise is in that fine city shooting his new action comedy, Wichita. Here's Suri Cruise in Beantown rocking her heels ... what do you think?(the hollywood gossip)

Keajaiban Sujud

Sujud adalah kebutuhan setiap manusia, apapun kepercayaannya dengan berbagai bentuknya sebagai bentuk penyerahan diri. Yang membedakan adalah antara satu insan dengan insan lainnya adalah kepada siapa dia bersujud, bahkan seorang atheis-pun ketika dalam kekagetan dan ketakutan akan mengatakan 'Oh My God!!', dan seorang muslim akan bersujud kepada Allah. Pertanyaannya adalah 'mengapa mereka bersujud?' Karena setiap manusia mempunyai naluri untuk mengagungkan dan menyembah yang tertananam di dalam otak limbicnya.
Dalam Islam, puncak penyerahan diri (baca: sujud) itu berupa peletakkan kepala dan wajahnya yang paling berharga di atas tanah dalam kepasrahan, dan pada saat itulah seorang muslim benar-bear dekat dengan tuhannya, sehingga shalat menjadi media yang paling ampuh dan dahsyat sebagai media memperoleh pertolongan Allah. Karena itu kita dianjurkan oleh rosulullah untuk menambahkan shalat-shalat sunah selain shalat yang fardu. dan sebaik-baik shalat sunah adalah sholat lail "dan pada sebagian malam, maka sujudlah yang panjang kepadanya dan bertasbihlah yang panjang kepada-Nya" QS. Al-Nisa: 26.
Sujud adalah saat-saat terindah dalam ibadah, dimana seseorang sedang pada posisi sangat sangat dekat dengan Allah. dengan bersujud doa dikabulkan, keajaiban dihadirkan, seluruh kebaikan diberikan, urusan dimudahkan, kemenangan disegerakan, dosa-dosa digugurkan, dan neraka dijauhkan.
Terbukti secara ilmiah, sujud menjadi solusi efektif untuk menyelesaikan masalah yang menghimpit pikiran umat manusia. Anda yang sakit, nervous, jelous, tertekan, stres, suntuk, sumpek, bebaskan lah dengan sujud.
Di saat bersujud, anda sedang membuang toksin (racun) dan gelombang energi negatif dari dalam diri anda, jiwa anda dan pikiran anda. pada saat yang sama anda mendapat transfer energi positif dari tuhan anda, dari dalam diri anda dan makhluk yang bertasbih untuk anda di bumu dan langit dan yang ada diantaranya.
Sujud sungguh menakjubkan. dahsyatnya qiyamul lail berbanding lurus dengan tingkat kesempurnaan sujud, khusyuknya shalat akan terasa dalam nikmatnya sujud.
Rosulullah berwasiat kepaa siapa saja yang mempunyai cita-cita besar agar senantisa memperbanyak sujud. tidak ada waktu yang lebih dekat antara seorang hamba dengan tuhannya selain waktu dimana hamba itu sedang bersujud.
Rosulullah SAW pernah diminta untuk menjadi penjamin orang yang lemah amalnya dan sedikit kebaikannya agar selamat di padang mahsyar dan mendapat syafaatnya pada hari kiamat, beliau mengatakan "Bantulah aku untuk memenuhi harapanmu itu dengan banyak bersujud".
Sungguh, shalat malam adalah pakaian Rosulullah dan sujud senjatanya. tidak ada tahajjud yang dikerjakan oleh Rosulullah kecuali dengan sujud yang panjang dan sepurna. tidak ada qiyamul lail yang menggetarkan jiwa kecuali ada dialog mesra dengan Allah di kala sujud. tidak ada perjumpaan yang indah dengan Allah kecuali dalam sujud yang mengesankan.

Selasa, 10 Agustus 2010

Hal yang Menyumbat Rezeki Kita

Sekarang coba bayangkan ini :
• Saat kita berusia 1 tahun,orang tua kita memandikan kita dan merawat kita . Sebagai balasannya kita malah menangis di tengah malam.
• Saat kita berusia 2 tahun,orang tua kita mengajari kita berjalan. Sebagai balasanya ,kita malah kabur ketika orang tua memanggil kita.
• Saat kita berusia 3 tahun,orang tua kita memasakan makanan kesukaan kita. Sebagai balasnnya kita malah menumpahkanya.
• Saat kita berusia 4 tahun , orang tua kita memberi kita pensil warna. Sebagai balasnya kita malah mencorat-coret dinding dengan pensil tersebut.
• Saat kita berusia 5 tahun orang tua kita membelikan kita baju , sebagai balasanya kita malah mengotorinya dengan bermain-main di lumpur .
• Saat kita berusia 10 tahun orang tua kita membayar mahal-mahal uang sekolah dan uang les kita. Sebagai balasan , kita malah malas-malasan bahkan bolos.
• Saat kita berusia 11 tahun, orang tua kita mengantarkan kita kemana-mana. Sebagai balasan kita malah tidak mengucapkan salam ketika keluar rumah.
• Saat kita berusia 12 tahun , orang tua kita mengizinkan kita untuk menonton di bioskop dan acara lain di luar rumah bersama teman-teman kita, kita malah membalasnya dengan meminta orang tua untuk duduk di barisan lain dan terpisah dari kita dan teman-teman kita.
• Saat kita berusia 13 tahun ,orang tua membayari kita biaya kemah , biaya liburan , biaya pramuka dll, sebagai balasanya kita tidak memberi kabar ketika kita berada di luar rumah.
• Saat kita berusia 14 tahun , orang tua pulang kerja dan ingin memeluk kita . Sebagai balasanya kita malah menolak dan mengeluh “aku kan sudah besar,masa di peluk-peluk segala!!”.
• Saat kita berusia 17 tahun , orang tua kita sedang menunggu telepon yang sangat penting , sementara kita malah asyik menelpon dengan teman-teman kita yang sama sekali tidak penting.
• Saat kita berusia 18 tahun ,orang tua kita menangis terharu ketika kita lulus SMA . Sebagai balasanya kita malah berpesta semalaman dan baru pulang keesok harinya.
• Saat kita berusia 19 tahun , orang tua kita membayar biaya kuliah dan mengantar kita ke kampus pada hari pertama .Sebagai balasannya kita malah meminta mereka berhenti jauh-jauh dari gerbang kampus dan menghardik “papa mama ,aku malu!aku kan udah gede!”.
• Saat kita berusia 22 tahun , orang tua kita memeluk kita dengan haru ketika kita diwisuda , sebagai balasnya kita malah bertanya kepadanya “mama papa,mana hadiahnya?katanya mau membelikanku ini dan itu?”
• Saat kita berusia 23 tahun , orang tua membelikan barang yang selama ini kita idam-idamkan , sebagai balasnya kita malah mencela “Duh!kalo mau membelikanku apa-apa untuk aku bilang dulu dong!aku kan nggak suka model dan warnanya!”
• Saat kita berusia 29 tahun ,orang tua kita membantu membiayai pernikahan kita , sebagai balasnya kita malah pindah ke luar kota,meninggalkan mereka ,dan menghubungi mereka hanya 2 kali dalam setahun.
• Saat kita berusia 30 tahu ,orang tua kita memberi tahu kita cara merawat bayi . Sebagai balasanya kita malah berkata “papa mama,zaman sekarang kan udah beda . Nggak perlu lagi cara-cara seperti dulu lagi!”
• Saat kita berusia 40 tahun tahu, orang tua kita sakit-sakitan dan membutuhkan perawatan ,sebagai balasan kita kita malah beralasan “papa mama aku sudah berkeluarga .Aku juga punya tanggung jawab terhadap keluargaku”
• Dan entah kata-kata apalagi yang pernah kita ucapkan kepada orang tua .Bukan mustahil , itu yang menyumbat rezeki dan kebahagiaan kita selama ini .

Sabtu, 07 Agustus 2010

bete

malem minggu apa malem jumat kliwon si?
bete lah..sebel lah..
hari terburuk..
hari sial..
hari terkutuk..
hari ini semuane nyebeli,njelei,njulegi.
pada njelei semua.
bikin sebel+bete.
emange kaya gitu bagus banget?
kaya gitu bikin kamu bangga?
ha?
emange aku bikin salah apa?
ngacangin tanpa sebab.
tau enggak?kalo orang yg suka berbuat sesuatu tanpa sebab,
itu termasuk orang sakit jiwa atau gila.

weqwek!!!